AADS - Ada Apa Dengan Subtitle

Ada Apa Dengan Subtitle
Minna-san yang sering berkunjung ke blog aku ini mungkin sering membaca postingan bagian In Progress… yang biasanya aku unggah untuk menunjukkan proses sub yang aku kerjakan. Dan, di postingan itu, pada bagian Subbing Status ada beberapa bagian, seperti Subs Utama, Kotak Penjelas, Subs KomenVTR dan Penjelasan Tambahan. Mungkin, ini masih mungkin loh, Minna-san bertanya-tanya, “Apa itu Subs Utama?”, “Yang mana sih, Subs KomenVTR itu?”, “Kotak Penjelas itu bentuknya gimana sih?” dan “Penjelasan Tambahan? Emangnya ada yang harus dijelaskan lagi tentang hubungan kita?” Loh, kok?!

Jadi, di postingan kali ini, aku nggak akan up soal sub baru. Ini hanya penjelasan mengenai bagian-bagian yang nggak penting itu. Dan, mungkin saja, dan aku harap semoga, penjelasan ini bisa menjadi sedikit informasi untuk Minna-san yang juga ingin buat subtitle. Yosh! Langsung aja, ke TKP!

SUBS UTAMA
Ini bagian yang biasanya ada terus selama acara. Letaknya di bawah dan menjadi penjelas apa yang dikatakan tokoh dalam acara tersebut atau narator. Ini juga bagian yang memakan banyak waktu. Karena Bahasa Jepangku juga nggak begitu bagus amat, buat subs utama bisa lama banget. 
Subs Utama pas Oz lagi mewek
Saat buat subs utama, ada beberapa aspek yang aku perhitungkan. Pertama, mudah dimengerti dan enak dibaca. Ini yang paling sulit menurutku, karena banyak ucapan dalam Bahasa Jepang yang bila diterjemahkan secara langsung, hasilnya nggak enak, terlalu panjang atau nggak masuk akal. 
Contohnya: 
Sasuga, sampai sekarang aku belum menemukan kata atau terjemahan yang enak dan sesuai dengan bahasa sehari-hari yang aku pakai buat kata ini. Tapi, aku mengerti apa maksudnya. Dan, aku pikir, Minna-san juga mengerti, kan? Kalau bahasa Inggris, enak terjemahannya, yaitu "As expected". Kalau aku terjemahkan ke Indonesia sesuai bahasa Inggris, jadinya "Sesuai yang diharapkan" (betul nggak sih, aku juga nggak terlalu bisa bahasa Inggris). Ini juga terlalu kaku dan nggak enak. Jadi, biasanya aku terjemahkannya beda-beda sesuai dengan konteks pembicaraan. Dan masih banyak contoh lainnya, aku males aja nulisnya. :D

Aspek yang kedua yang aku perhitungkan adalah kebudayaan Indonesia. Nggak terlalu sering juga sih. Tapi ada satu kasus di salah satu subtitle yang aku buat, yaitu di Nogizaka Under Construction ep 51, yang episodenya Asuka.
Di episode ini, di bagian akhir, Shitara-san menelepon ibunya Asuka. Disitu, Shitara-san memanggil ibunya Asuka dengan sebutan "Okaasan". Kalau aku artikan secara langsung, maka hasilnya jadi "Ibu" dan aku pikir ini nggak enak. Karena kalau menurut kebudayaan setempat, khususnya daerahku, panggilan Ibu pada wanita yang bukan Ibu kita, bisa berarti banyak hal, seperti:
- panggilan formal
- panggilan pada atasan
- panggilan pada orang yang belum terlalu dekat
Dengan mempertimbangkan posisi Bananaman dan para member Nogizaka, yang seperti Oniichan, maka aku pakai "Tante". Kalau panggil dengan sebutan "Tante" biasanya dua orang ini sudah dekat. Contohnya, kalau A dan B berteman dekat, maka saat A pergi main ke rumah B dan ketemu ibunya B, biasanya panggilnya tante, kan, ke ibunya B? Hubungan antara Shitara-san, Himura-san dan member Nogizaka bisa dibilang seperti A dan B ini, deket banget. Selain itu, sebutan Tante juga terasa tidak terlalu formal dan cukup akrab. Jadi, aku pakai itu.
Shitara-san dan panggilan Tante
Aspek yang ketiga adalah bahasa formal. Di sub awal yang aku buat, aku sering memakai bahasa yang terlalu santai. Penggunaan kata "Banget", "Pingin", "Nggak" sering muncul di Subs Utama. Tapi, setelah lihat hasil sub Ikudon, aku berpikir mungkin yang baca dan pakai subku ini bukan hanya orang dari daerah tertentu yang bahasa sehari-harinya adalah bahasa Indonesia. Jadi, penggunaan bahasa formal seperti yang dipakai Ikudon, enak juga. Akhirnya aku pakai bahasa formal, yang agak santai, tapi sering juga muncul di beberapa subs penggunaan bahasa yang tidak baku.

Pertimbangan lain mungkin termasuk dalam technical stuff di subtitle yang aku buat ini. Yang aku maksud disini adalah setting dari font, jarak, ukuran dan sebagainya. Ini setting yang biasa aku pakai.
- Untuk font, kalau aku pakai video ukuran 480p, aku pakai font ukuran 28 atau 26. Dulu aku pakai font ukuran 20 atau 22. Tapi, aku sadar terlalu kecil. Dan setelah lihat Descendant of The Sun di TV, kok subtitlenya hurufnya besar-besar. Aku sadar kalau ukuran segitu lebih enak bacanya daripada ukuran kecil-kecil (20/22) lalu aku ubah jadi ukuran 26 atau 28. Untuk video 720p aku pakai ukuran font 40. 
- Jarak bagian bawah layar dengan Subs Utama dulu nggak aku ubah, yaitu sesuai default, 10. Tapi, sekali lagi, thanks to DoTS dan Song Hye Kyo, aku ubah menjadi 23. Ini biar subtitlenya lebih ke atas, mudah dibaca dan 46 dibagi 2 kan hasilnya 23 (ilmu cocokologi). :D
- Outline font aku bikin 3 dengan shadow 1. Biasanya aku bikin shadownya 0 dan buat mengimbangi, aku tambah setting outlinenya jadi 4.
Trio Onsen dikomentari Shitara-san
SUBS Komen VTR
Ini terjemahan buat komentar yang muncul dari member atau MC yang menyaksikan VTR diputar. Biasanya ada di sebelah kanan atas. Kalau untuk ini, aku biasanya pakai bahasa yang nggak formal, santai. Dulu, aku berusaha terjemahkan semua komentar bagian ini. Tapi, sekarang, aku batasi untuk yang penting2 aja dan yang bisa dibaca bersamaan dengan Subs Utama.
Kesulitan bagian ini adalah suaranya yang tumpang tindih. Kasus terparah ada di Nogizaka Under Construction ep 22, pas episodenya MaiMai. Ada 3 suara bareng muncul disini, yaitu suara MaiMai dan member lainnya dalam scene, komentar MC dan member di studio, dan komentar dari Rocchi yang jadi MC di bagian MaiMai. Sekarang aku nggak ambil semuanya, cuma beberapa yang bisa didengar.

Cintaku di Keya

Kotak Penjelas
Ini sering muncul di hampir setiap bagian di acara yang aku subs. Ada bermacam-macam bentuknya. Tapi, ini juga bagian yang menyenangkan, karena aku bisa bereksprimen dengan berbagai animasi. Pada dasarnya aku memang suka buat animasi. :D
Kesulitan bagian ini ada pada pencarian persamaan kata yang sesuai dengan bahasa Indonesia. Tapi, lumayan bisalah diakali dan diatur.

Untuk bagian ini, aku pakai beberapa script, seperti:
\t(t1,t2,command)
Script ini bisa aku pakai buat banyak hal. Mulai buat efek hilang, pergantian warna, ukuran font dan lain sebagainya. "t1" dan "t2" disini adalah rentang waktu. "t1" dimulainya efek pada kolom "command" dan "t2" adalah frame dimana efek tersebut bekerja 100%.
Untuk "command" ada banyak yang bisa dan biasanya aku pakai, seperti:
- \alpha (ini buat atur tingkat opacity) -> contohnya, "\t(12,120,\alphaff)" artinya efek "\alphaff" atau 100% transparan, akan mulai di frame 12 dan mencapai puncaknya di frame 120. Waktu aku lihat di Aidol, mereka pakai script "\fad". Aku juga pakai itu, tapi sering pakai yang "\t" ini karena lebih nyaman yang ini.
- \clip atau \iclip (buat atur masking)
- \fs (buat atur ukuran font)

Kotak penjelas dan Nanako

\move(x1,y1,x2,y2,t1,t2)
Script ini buat menggerakkan obyek atau tulisan di subtitle. Penjelasannya "x1" dan "y1" adalah posisi awal, "x2" dan "y2" adalah posisi berhentinya, "t1" dan "t2" sama penjelasannya dengan diatas.

Teknik dobel layer
Aku dapat ini dari Aidol. Intinya, aku duplicate salah satu lines. Pada lines pertama, atau yang ada di posisi atas, aku buat ketebalan outlinenya lebih dari ketebalan outline di line dibawahnya dan kasih warna berbeda. Hasilnya, aku bisa dapat efek tulisan dengan dobel outline. 
Paling benci, karena serem banget cerita Ikuta
Ada banyak lagi sih, script yang aku pakai. Kalau aku tulis semua, capek jariku. (males mode:ON) Penjelasan Tambahan Ini biasanya yang ada di atas sendiri. Aku berikan buat menjelaskan perkataan, nama orang, acara TV atau tempat yang disebutkan MC atau member di acara yang aku sub, atau menjelaskan kondisi dan kenapa situasi di acara tersebut menjadi lucu. Kesulitannya, ya, itu, sulit banget cari referensinya di internet. Tapi, seringkali saat mencari informasi soal satu tempat, nama artis atau sejenisnya, aku juga bisa belajar banyak dari situ, soal hal baru dan sebagainya. Jadi, sama-sama enak, lah.
TECCHI!!!
My Working Progress History v.01 - timing, typesetting 2 menit, lalu translate. Hasilnya, kepala pusing dan mata hampir meledak. v.02 - timing, typesetting 4 menit, lalu translate. Hasilnya, lumayan nyaman, tapi kurang efektif. v.03 (final...hope so) - timing, typesetting semuanya, plus ngerjain Kotak Penjelas dulu, lalu translate Subs Utama, Subs KomenVTR dan Penjelasan tambahan. Hasilnya, lumayan efektif dan lebih nyaman. My Role Model Ini beberapa subber yang aku jadikan panutan dan inspirasi buat subtitle aku. AIDOL - Aku suka gaya typesetting mereka. Dan, translate mereka juga lumayan pas dan enak untuk dibaca. Banyak berguru dan belajar dari mereka. Ikudon - subber Indonesia yang aku percaya. Enak baca hasil subtitle mereka. Tofu Panda Fan Subs - Suka dengan gaya typesetting mereka. Dan, aku pakai di versi kurang kerjaan di Panasonic x Nogizaka46 Special Project Movie 2. Team Gaki - Sering bekerjasama dengan TofuPanda, dan hasil sub mereka juga sempurna. Kalau lihat dan baca penjelasanku diatas, mungkin Minna-san berpikir, "Ngapain sih repot-repot sampai segitunya?". Bener juga, sih, kayaknya nggak ada gunanya bikin subs sampai ribet kayak gitu. Tapi, aku suka melakukannya. Memang, kadang kepala pecah mikirin apa arti dari perkataan di acara tersebut, atau enaknya pakai kata bahasa Indonesia yang mana. Tapi, aku menikmati itu. Dan, mungkin karena aku orangnya perfeksionis, obsesif, sukanya yang praktis, ekonomis dan sedikit berkumis. Bicara soal kumis, aku pingin numbuhin kumis bagian bawah hidung, kok ga bisa ya? (yak, bicaranya melebar, sodara!). Selain itu, aku buat sub sesempurna yang aku bisa, meskipun bahasa Jepang dan kemampuan pakai Aegisubku masih level Amatir, karena satu alasan. I LOVE 46!!!
MasToppu Rangers 46


Komentar

  1. Sugoi Mas Toppu... Kakkoi lah... sedikit sedikit ane jadi paham lah dengan beberapa teknis di aegisub... cuman ane ga begitu paham sama pemakaian kode kode "command" itu... afterall greatjob lah

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama ane juga ga begitu paham. Trial error, gitu. Sekarang ane masih berusaha buat tahu gimana pake retime di karaoke. :)

      Hapus
  2. thanks suhu
    saya jd dpt pencerahan cara kerja suhu slama ne :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Suhu air mendidih? XD
      Sama2, jangan ragu kalo mau buat subtitle. :)

      Hapus
  3. terima kasih pencerahan nya!
    berarti kotak penjelasan
    sub utama di pisah2 kerjain nya!

    mas minta email nya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sebenernya ga juga. Aidol kotak penjelas dan subs utama dikerjain bareng kalo ane liat dari sub mereka. Tapi karena ane ga suka ribet, ya ane pisahin. :)
      mastoppu@gmail.com :)

      Hapus
  4. penjelasan yang keren dan detil, sangat meng edukasi. keep going bro

    BalasHapus
  5. ngeliat sub yang mas buat emang nyegerin, pake katakata santai yang gak njelimet yang gak bikin pening kepala xD ternyata hebat ya orang yang bisa bikin subtitle, aku sih bisanya cuma nerjemahin subtitle doang di aegisub .-.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ga hebat lah, masih banyak kekurangan dan butuh perbaikan lebih. Dan, ane juga selalu memposisikan diri dari sudut pengguna sub. Jadi kalo ane pikir ga enak buat ane, ya ga enak juga buat yg pake sub ane. :)

      Hapus
  6. terimakasih penjelasanya min sukses terus ^_^

    BalasHapus
  7. Justru inilah yang membuat fansub di blog ini beda dengan yang lain... mantab jiwa lah mas...

    BalasHapus
  8. Ane paham soal timing dan typesetting 2 menit. Paham banget wkwkwk.

    BalasHapus
  9. Mimin the best subber!!
    Btw belajar bhs jpng dr mana min??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bukanlah, masih banyak yang lebih baik dari ane. Ane butuh belajar lebih dari mereka di bagian Role Model. :D
      Ane belajar otodidak dari berbagai sumber. Ada dari buku kursus Evergreen yg dulu dijual bebas, game NDS, app dan acara TV Jepang. :D

      Hapus
    2. Mimin belajar d evergreen juga?

      Hapus
    3. Dulu beli bukunya doang, di toko buku. Cuma beli sampai level 2, level 3-5 udah ga ada. :(

      Hapus
    4. Ntapz lah, kirain ikut belajar d situ juga min, soal'a ane ada rencana buat belajar d situ :D

      Hapus
  10. Jarang ada subber informatif yg rela buka kartu kaya gini.
    Sukses terus pokoknya my favorite subber :^)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Berbagi ilmu, pada dasarnya. Ane juga kan ga ambil untung dari buat sub ini. Jadi, ya semoga aja ntar, ada lebih banyak subber acara 46. Dan cinta 46 lebih menyebar ke seantero jagad. :)

      Hapus
  11. Wah, baru tau kalau mastoppu one-man army.
    Gak ada niatan buat nambah staff?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ane lagi menikmati kesendirian ane, ditemani bidadari 46. :D

      Hapus
  12. KECEEEEE nih mas toppu..

    sama kyk ane gan semua karena 46 ^^ tapi bedanya ane cmn penikmat aj gk bs kyk ente bisa berkarya ngesubs...

    BalasHapus
  13. Gua sering nyomot trs nonton pake subnya mastoppu tapi belum sempet bilang makasih, hari ini abis nonton langsung gua nyimpang kesini hehe, makasih yah subnya mas :D semoga amal baiknya dibalas, amin

    BalasHapus
  14. Balasan
    1. Eh, bukannya semua udah di ambil GEES? Ane baca di kosan Anakamirikaru ada yg bagi linknya.

      Hapus
    2. Masa sih min, aduh yg mana ya komennya

      Hapus
    3. masih ada yang belum kok min ep#27#51. dah.. selaiinya tersimpan aman di laptop ane heheh

      Hapus
  15. min tolong sub kayakizaka46 waktu ke acaranya sanma-san dong... soalnya ada piko taro juga..seru deh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ane belom liat, dan ga punya Rawnya. Menarik, ya?

      Hapus
    2. maksudnya mau bales.. malah komen hehe.. menarik banget min

      Hapus
  16. Min, yang gambar Ikuta itu Kujichuu episode berapa?

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nogizakatte, Doko? ep 99 sub indo

Nogizakatte, Doko? ep 124 sub indo

Nogizakatte, Doko? ep 179 sub indo